KEWIRAUSAHAAN
SEGITIGA SAKTI MARKETING
8 MITOS MARKETING
1. Hoki itu Kebetulan
Tidak ada hoki di dalam dunia
bisnis, tapi siapa yang lebih gencar dalam promosi dia lah yang lebih berhasil
2. Terobosan adalah Pemborosan
Sangat bullshit, karena malah
yang berani menerobos yang akan sukses, profit yang besar.
3. Terobosan bukanlah keharusan
Terobosan itu harus dilakukan,
karena tidak ada produk yang bertahan lama berada di tingkat maturity-nya.
Untuk itu perlu melakukan terobosan. Terobosan ada di tahap growth (pertumbuhan
produk) dalam siklus hidup produk.
4. Differensiasi Sukar untuk
dikreasi
Sangat mudah untiuk membuat
differensiasi dari produk yang kita buat dengan produk lain, misalnya saja
dengan mengganti nama itu sudah termasuk differensiasi, contohnya Sabana dengan
Robana, keduanya sama-sama menjual produk ayam goreng tepung, dilihat tidak ada
yang berbeda dari kedua produk hanya namanya saja, sehingga itu sudah termasuk
differensiasi.
5. Kegigihan adalah
segala-galanya
Ternyata kegigihan bukan
segala-galanya, tanpa kreativitas sama saja tidak akan berhasil. Misalnya IKEA
Meubel, dia tidak harus gigih tetapi dia kreatif, melalui kreatifitasnya
pelanggan datang dengan sendirinya, IKEA Meubel ini menjual meubel dengan
mengharuskan konsumen merakitnya sendiri dengan didampingi buku panduan, tentu
saja ini membuat perusahaan lebih efektif dan efisien.
6. Perlu Metode Untuk
Menghasilkan Ide
Nyatanya tidak perlu metode sama
sekali untuk menghasilkan, ide yang spontan seringkali langsung muncul. Tetapi
ide spontan itu jangan dibiarkan begitu saja, tetapi harus langsung dieksekusi
supaya ada realisasinya.
7. Segala Sesuatu Serba Terbatas
Sebenarnya tidak ada yang
terbatas di dunia ini, contohnya ide. Ide tidak akan pernah terbatas selama
kita masih hidup karena manusia satu-satunya makhluk yang mempunyai akal dan
pikiran.
8. Laba Adalah Raja
Saat ini sudah tidak perlu
merajakan laba, karena cenderung pelit malah tidak akan berhasil. Contohnya ada
mall yang besar tetapi mempunyai mushola yang sempit dan berada di tempat yang
sulit dijangkau, tentu saja itu akan menjadi nilai minus dimata para
pengunjungnya. Tetapi apabila mushola tersebut diperbaiki menjadi lebih baik,
tentu saja akan menguntungkan pihak mall, karena ada nilai plus yang bisa
dibanggakan kepada pihak pengunjung.
PERKEMBANGAN MARKETING
M 1,0 = Rasional Marketing
Jaman dahulu orang-orang masih
menggunakan Marketing 1,0 karena hanya perusahaan yang mempunyai alat dan
tempat saja yang bisa menjual, intinya hanya memproduksi kemudian dijual tanpa
mempertimbangkan hal lain. Hal ini disebabkan jaman dahulu belum banyak
pesaing.
M 2,0 = Emotional
Marketing/Marketing Research
Seiring dengan perkembangan
jaman, saat ini produsen sudah melihat ataupun mempertimbangkan selera dan
kebutuhan konsumen. Produsen melakukan survey untuk mengetahui apa produk yang
dibutuhkan oleh khalayak luas.
Contohnya: Produk susu untuk ibu
hamil maupun menyusui yang berlomba-lomba mengunggulkan kandungan vitamin
didalamnya sesuai dengan kebutuhan ibu.
M 3,0 = Human Spiritual Marketing
Jaman semakin berkembang,
penduduk di dunia pun semakin meningkat, produk-produk baru semakin banyak
bermunculan. Sehingga saat ini konsumen pun sudah mulai memikirkan produk yang
dia beli dan digunakan dapat membahayakan atau tidak, baik itu untuk dirinya
sendiri maupun orang lain. Misalnya hairspray yang dapat merusak lapisan ozon
sudah mulai dipertimbangkan pemakaiannya. Ataupun produk kosmetik yang animal
tester juga sudah banyak ditinggalkan. Marketing 3,0 ini pun disebut sebagai
kewirausahaan sosial.
SILA KE-6 KREATIF SAMPAI MATI
”Tiga kata sakti itu harus
dijadikan cambukan untuk otak kita. Kenapa? Sadar atau tidak, dunia ini semakin
rumit. Akan selalu muncul tantangan yang susah diprediksi dan penuh misteri.
Jawabannya pun tak tertulis di buku pelajaran sekolah. Pada akhirnya 3 kata
mantra itu menjadi salah satu senjata kita.” (Wahyu Aditya, Penulis Sila ke-6
Kreatif Sampai Mati)
Butir- Butirnya adalah:
1. Cari Duniamu
Jika berada di dunia yang tidak
tepat. Langkah yang bisa dilakukan hanya ada dua, tetap bertahan di dunia yang
tidak kita senangi, atau berada di dunia yang kita cintai dengan cara mencari
atau mengubahnya.
Bagaimana denganmu? Sudahkah
berada di dunia yang tepat?
2. Berpikir Berbagai Arah
Setiap pemikiran tertentu akan
membangkitkan gagasan yang berlawanan dengan cara membalikkannya. Perubahan
persepsi juga dapat terjadi ketika kita membalikkan pola cara berpikir
konvesional kita tentang sebuah masalah dan situasi.
Contohnya Stephenie Meyer,
seorang penulis novel Twilight mencoba memberi persepsi terbalik terhadap sosok
vampir. Vampir yang tadinya menyeramkan peminum darah dan antagonis, menjadi
sosok yang tampan dan baik hati, tidak takut terhadap matahari.
3. Rekam dan Remix
Tidak ada konsep yang benar-benar
baru di dunia ini, kita sebagai manusia hanya me-remix bahan yang sudah ada dan
sering dijumpai untuk dikemas
atau disajikan menjadi seolah-olah baru.
4. Lakukan Hal Spontan
ketika kita memiliki ide spontan dan biasanya ide tersebut
hanya datang sesekali saja, ide
tersebut kalau bias langsung dieksekusi supaya bias mendatangkan suatu karya
yang baik.
5. Bagaimana Kalau?
dalam hal ini kreatifitas timbul dari kata “bagaimana
kalau ……..?” ide yang
keluar spontan dari diri kita
lebih membantu dan macu kita dalam mengembangkan ide-ide baru.
6. Bikin Lengket
Cobalah untuk membuat suatu kesan yang memang membuat
orang berkesan, diingat, dan dikenang. Sebagai contohnya orang Inggris sangat
mencintai apapun yang berbau negaranya, misalnya sajalambang benderanya, bisa
dijadikan hiasan, kaos, souvenir dan banyak lagi yang pasti setiap negara
hampir memilikinya.
7. Rangkul Keterbatasan
Seringkali keterbatasan adalah hal negative
yang selalu kita tutup-tutupi, tetapi coba lebih baik kita terima keterbatasan
itu dan kita olah menjadi sesuatu yang bias menjadi kelebihan.
8. Informal ke Formal
Sudah tidak jaman untuk sesuatu yang formal
sekali, misalnya jas almamater universitas yang konsep nya sama itu-itu saja
hanya berbeda warna antar universitas, coba kita cari alternative untuk membuat
kesan yang terlalu formal dari jas almamater menjadi jaket yang tetap almamaer
tetapi bias dipakai kapan saja dengan desain yang lebih menarik.
9. Introvert itu cool!
Introvert selalu dipandang
sebelah mata oleh orang-orang, padahal orang introvert belum tentu kalah
dibandingkan ekstrovert. Buktinya sudah banyak para tokoh terkenal di dunia
yang bisa berkarya karena sifat introvertnya.
10. Jangan Kalah Start
mengetahui persaingan saat ini yang semakin ketat, maka
ketika kita sudah mempunyai suatu ide maka dengan cepat di realisasikan jangan
sampai kalah start dengan pesaing-pesain lainnya.
11. Mampu Mengurai
Jika kita melihat sesuatu yang
sederhana dan kurang menarik, kita harus mampu menguraikannya menjadi sesuatu
yang luar biasa.
12. Hadapi Si Otak Kadal
fikiran yang di ciptakan oleh
diri kita sendiri dan akan hilang dengan pengaruh dari diri kita sendiri, dalah
hal ini coba lebih berfikir positf utuk membangun kekuatan pada diri kita agar
rasa yang membuat kita jatuh terbuang jauh-jauh
13. Out Of The Box?
Berpikirlah out of the box,
maksudnya disini jika kita harus mampu berpikir di luar kebiasaan atau suatu
gagasan janganlah sama seperti mayoritas orang, kita harus bisa berpikir beda
dari yang lain.
14. Setiap Karya Ada Peminatnya
Ketika kita membuat suatu karya,
janganlah ragu jika karya itu ada peminatnya atau tidak. Tentu saja setiap
karya ada peminatnya. Walaupun membutuhkan jalan yang cukup panjang untuk
menemukan peminat tersebut.
15. Tetap Gembol Selalu
suatu yang berbeda dari yang
lainnya dan terus berinovasi.
16. Fleksibel Saja
melakukan hal yang simple bukan
berarti tidak maksimal tetapi dengan sesuatu yang sederhana bisa menciptakan
hasil yang maksimal. Dan jangan takut untuk meminta saran tentang karya yang
kita buat.
17. Monoton? No Way!
Orang kreatif benci dengan
kemonotonan! Jika melihat kemonotonan haruslah kita bertindak sesuatu.
Sudahkah anda membaca buku 101
YOUNG CEO karya Ilman Akbar? Jika belum, silahkan baca. Karena disitu dimuat
101 nama-nama pengusaha muda yang berumur dibawah 30 tahun merintis bisnisnya.
Ini akan saya beri beberapa nama dan jenis usahanya yang berhasil menginspirasi
saya:
101 YOUNG CEO
1. Diana Rikasari
Diana Rikasari adalah contoh anak
muda yang membuktikan bahwa dengan fesyen, kita bisa berkarya dan menciptakan
kebermanfaatan. Awalnya hanya dari fesyen blog yang diperbaruinya setiap hari, kini
ia memiliki bisnis sepatunya sendiri.
2. Nadya Saib
Berawal dari keinginan untuk
mengembangkan usaha di bidang kecantikan berbekal pengetahuan yang didapat
ketika kuliah, Nadya Saib dan kedua sahabatnya melakukan penelitian yang
kemudian menghasilkan produk-produk perawatan tubuh dari bahan natural yaitu
bunga mawar. Bisnis ini kemudian menjelma menjadi kewirausahaan sosial bernama
Wangsa Jelita yang bertujuan agar kehidupan petani mawar menjadi lebih baik dan
anak-anaknya bisa kembali bersekolah hingga pendidikan tinggi.
3. Hendi Setiono
Jika mendengar kata kebab, apa
yang ada dibenak anda? penulis langsung terpikir Kebab Turki Baba Rafi dengan
gerobak kuning cerah dan merahnya. Ya, kebab turki baba rafi adalah pionir dan
pemimpin pasar kuliner kebab di Indonesia, dirintis oleh Hendy setiono tahun
2003 ia berumur 20tahun. Ia pun memilih untuk men-DO dirinya sendiri dari
kampus dan nekad untuk berbisnis. Dan saat ini Kebab Turki Baba Rafi sudah
mempunyai 1.000 lebih outlet di Indonesia.
KEWIRAUSAHAAN SOSIAL
Tidak ada komentar:
Posting Komentar