Kamis, 19 Desember 2013

Dwi Restu Andini


KEWIRAUSAHAAN

BUSINESS MODEL CANVAS 


SEGITIGA SAKTI MARKETING




8 MITOS MARKETING

1. Hoki itu Kebetulan
Tidak ada hoki di dalam dunia bisnis, tapi siapa yang lebih gencar dalam promosi dia lah yang lebih berhasil

2. Terobosan adalah Pemborosan
Sangat bullshit, karena malah yang berani menerobos yang akan sukses, profit yang besar.

3. Terobosan bukanlah keharusan
Terobosan itu harus dilakukan, karena tidak ada produk yang bertahan lama berada di tingkat maturity-nya. Untuk itu perlu melakukan terobosan. Terobosan ada di tahap growth (pertumbuhan produk) dalam siklus hidup produk.

4. Differensiasi Sukar untuk dikreasi
Sangat mudah untiuk membuat differensiasi dari produk yang kita buat dengan produk lain, misalnya saja dengan mengganti nama itu sudah termasuk differensiasi, contohnya Sabana dengan Robana, keduanya sama-sama menjual produk ayam goreng tepung, dilihat tidak ada yang berbeda dari kedua produk hanya namanya saja, sehingga itu sudah termasuk differensiasi.

5. Kegigihan adalah segala-galanya
Ternyata kegigihan bukan segala-galanya, tanpa kreativitas sama saja tidak akan berhasil. Misalnya IKEA Meubel, dia tidak harus gigih tetapi dia kreatif, melalui kreatifitasnya pelanggan datang dengan sendirinya, IKEA Meubel ini menjual meubel dengan mengharuskan konsumen merakitnya sendiri dengan didampingi buku panduan, tentu saja ini membuat perusahaan lebih efektif dan efisien.

6. Perlu Metode Untuk Menghasilkan Ide
Nyatanya tidak perlu metode sama sekali untuk menghasilkan, ide yang spontan seringkali langsung muncul. Tetapi ide spontan itu jangan dibiarkan begitu saja, tetapi harus langsung dieksekusi supaya ada realisasinya.

7. Segala Sesuatu Serba Terbatas
Sebenarnya tidak ada yang terbatas di dunia ini, contohnya ide. Ide tidak akan pernah terbatas selama kita masih hidup karena manusia satu-satunya makhluk yang mempunyai akal dan pikiran.

8. Laba Adalah Raja

Saat ini sudah tidak perlu merajakan laba, karena cenderung pelit malah tidak akan berhasil. Contohnya ada mall yang besar tetapi mempunyai mushola yang sempit dan berada di tempat yang sulit dijangkau, tentu saja itu akan menjadi nilai minus dimata para pengunjungnya. Tetapi apabila mushola tersebut diperbaiki menjadi lebih baik, tentu saja akan menguntungkan pihak mall, karena ada nilai plus yang bisa dibanggakan kepada pihak pengunjung.


PERKEMBANGAN MARKETING

M 1,0 = Rasional Marketing
Jaman dahulu orang-orang masih menggunakan Marketing 1,0 karena hanya perusahaan yang mempunyai alat dan tempat saja yang bisa menjual, intinya hanya memproduksi kemudian dijual tanpa mempertimbangkan hal lain. Hal ini disebabkan jaman dahulu belum banyak pesaing.

M 2,0 = Emotional Marketing/Marketing Research
Seiring dengan perkembangan jaman, saat ini produsen sudah melihat ataupun mempertimbangkan selera dan kebutuhan konsumen. Produsen melakukan survey untuk mengetahui apa produk yang dibutuhkan oleh khalayak luas.
Contohnya: Produk susu untuk ibu hamil maupun menyusui yang berlomba-lomba mengunggulkan kandungan vitamin didalamnya sesuai dengan kebutuhan ibu.

M 3,0 = Human Spiritual Marketing
Jaman semakin berkembang, penduduk di dunia pun semakin meningkat, produk-produk baru semakin banyak bermunculan. Sehingga saat ini konsumen pun sudah mulai memikirkan produk yang dia beli dan digunakan dapat membahayakan atau tidak, baik itu untuk dirinya sendiri maupun orang lain. Misalnya hairspray yang dapat merusak lapisan ozon sudah mulai dipertimbangkan pemakaiannya. Ataupun produk kosmetik yang animal tester juga sudah banyak ditinggalkan. Marketing 3,0 ini pun disebut sebagai kewirausahaan sosial.




SILA KE-6 KREATIF SAMPAI MATI
”Tiga kata sakti itu harus dijadikan cambukan untuk otak kita. Kenapa? Sadar atau tidak, dunia ini semakin rumit. Akan selalu muncul tantangan yang susah diprediksi dan penuh misteri. Jawabannya pun tak tertulis di buku pelajaran sekolah. Pada akhirnya 3 kata mantra itu menjadi salah satu senjata kita.” (Wahyu Aditya, Penulis Sila ke-6 Kreatif Sampai Mati)
Butir- Butirnya adalah:

1. Cari Duniamu
Jika berada di dunia yang tidak tepat. Langkah yang bisa dilakukan hanya ada dua, tetap bertahan di dunia yang tidak kita senangi, atau berada di dunia yang kita cintai dengan cara mencari atau mengubahnya.
Bagaimana denganmu? Sudahkah berada di dunia yang tepat?
2. Berpikir Berbagai Arah
Setiap pemikiran tertentu akan membangkitkan gagasan yang berlawanan dengan cara membalikkannya. Perubahan persepsi juga dapat terjadi ketika kita membalikkan pola cara berpikir konvesional kita tentang sebuah masalah dan situasi.
Contohnya Stephenie Meyer, seorang penulis novel Twilight mencoba memberi persepsi terbalik terhadap sosok vampir. Vampir yang tadinya menyeramkan peminum darah dan antagonis, menjadi sosok yang tampan dan baik hati, tidak takut terhadap matahari.
3. Rekam dan Remix
Tidak ada konsep yang benar-benar baru di dunia ini, kita sebagai manusia hanya me-remix bahan yang sudah ada dan sering dijumpai untuk dikemas atau disajikan menjadi seolah-olah baru.
4. Lakukan Hal Spontan
ketika kita memiliki ide spontan dan biasanya ide tersebut hanya datang sesekali saja, ide tersebut kalau bias langsung dieksekusi supaya bias mendatangkan suatu karya yang baik.
5. Bagaimana Kalau?
dalam hal ini kreatifitas timbul dari kata “bagaimana kalau ……..?” ide yang keluar spontan dari diri kita lebih membantu dan macu kita dalam mengembangkan ide-ide baru.
6. Bikin Lengket
Cobalah untuk membuat suatu kesan yang memang membuat orang berkesan, diingat, dan dikenang. Sebagai contohnya orang Inggris sangat mencintai apapun yang berbau negaranya, misalnya sajalambang benderanya, bisa dijadikan hiasan, kaos, souvenir dan banyak lagi yang pasti setiap negara hampir memilikinya.
7. Rangkul Keterbatasan
Seringkali keterbatasan adalah hal negative yang selalu kita tutup-tutupi, tetapi coba lebih baik kita terima keterbatasan itu dan kita olah menjadi sesuatu yang bias menjadi kelebihan.
8. Informal ke Formal
Sudah tidak jaman untuk sesuatu yang formal sekali, misalnya jas almamater universitas yang konsep nya sama itu-itu saja hanya berbeda warna antar universitas, coba kita cari alternative untuk membuat kesan yang terlalu formal dari jas almamater menjadi jaket yang tetap almamaer tetapi bias dipakai kapan saja dengan desain yang lebih menarik.
9. Introvert itu cool!
Introvert selalu dipandang sebelah mata oleh orang-orang, padahal orang introvert belum tentu kalah dibandingkan ekstrovert. Buktinya sudah banyak para tokoh terkenal di dunia yang bisa berkarya karena sifat introvertnya.
10. Jangan Kalah Start
mengetahui persaingan saat ini yang semakin ketat, maka ketika kita sudah mempunyai suatu ide maka dengan cepat di realisasikan jangan sampai kalah start dengan pesaing-pesain lainnya.
11. Mampu Mengurai
Jika kita melihat sesuatu yang sederhana dan kurang menarik, kita harus mampu menguraikannya menjadi sesuatu yang luar biasa.
12. Hadapi Si Otak Kadal
fikiran yang di ciptakan oleh diri kita sendiri dan akan hilang dengan pengaruh dari diri kita sendiri, dalah hal ini coba lebih berfikir positf utuk membangun kekuatan pada diri kita agar rasa yang membuat kita jatuh terbuang jauh-jauh
13. Out Of The Box?
Berpikirlah out of the box, maksudnya disini jika kita harus mampu berpikir di luar kebiasaan atau suatu gagasan janganlah sama seperti mayoritas orang, kita harus bisa berpikir beda dari yang lain.
14. Setiap Karya Ada Peminatnya
Ketika kita membuat suatu karya, janganlah ragu jika karya itu ada peminatnya atau tidak. Tentu saja setiap karya ada peminatnya. Walaupun membutuhkan jalan yang cukup panjang untuk menemukan peminat tersebut.
15. Tetap Gembol Selalu
suatu yang berbeda dari yang lainnya dan terus berinovasi.
16. Fleksibel Saja
melakukan hal yang simple bukan berarti tidak maksimal tetapi dengan sesuatu yang sederhana bisa menciptakan hasil yang maksimal. Dan jangan takut untuk meminta saran tentang karya yang kita buat.
17. Monoton? No Way!
Orang kreatif benci dengan kemonotonan! Jika melihat kemonotonan haruslah kita bertindak sesuatu.





Sudahkah anda membaca buku 101 YOUNG CEO karya Ilman Akbar? Jika belum, silahkan baca. Karena disitu dimuat 101 nama-nama pengusaha muda yang berumur dibawah 30 tahun merintis bisnisnya. Ini akan saya beri beberapa nama dan jenis usahanya yang berhasil menginspirasi saya:

101 YOUNG CEO
1. Diana Rikasari
Diana Rikasari adalah contoh anak muda yang membuktikan bahwa dengan fesyen, kita bisa berkarya dan menciptakan kebermanfaatan. Awalnya hanya dari fesyen blog yang diperbaruinya setiap hari, kini ia memiliki bisnis sepatunya sendiri.
2. Nadya Saib
Berawal dari keinginan untuk mengembangkan usaha di bidang kecantikan berbekal pengetahuan yang didapat ketika kuliah, Nadya Saib dan kedua sahabatnya melakukan penelitian yang kemudian menghasilkan produk-produk perawatan tubuh dari bahan natural yaitu bunga mawar. Bisnis ini kemudian menjelma menjadi kewirausahaan sosial bernama Wangsa Jelita yang bertujuan agar kehidupan petani mawar menjadi lebih baik dan anak-anaknya bisa kembali bersekolah hingga pendidikan tinggi.
3. Hendi Setiono
Jika mendengar kata kebab, apa yang ada dibenak anda? penulis langsung terpikir Kebab Turki Baba Rafi dengan gerobak kuning cerah dan merahnya. Ya, kebab turki baba rafi adalah pionir dan pemimpin pasar kuliner kebab di Indonesia, dirintis oleh Hendy setiono tahun 2003 ia berumur 20tahun. Ia pun memilih untuk men-DO dirinya sendiri dari kampus dan nekad untuk berbisnis. Dan saat ini Kebab Turki Baba Rafi sudah mempunyai 1.000 lebih outlet di Indonesia.

KEWIRAUSAHAAN SOSIAL

Tidak ada komentar:

Posting Komentar